Tips Memulai Usaha Dengan Modal Minim | Nextup ID

Dengan digalakkannya gerakan ekonomi kreatif oleh pemerintah, kini banyak masyarakat yang memutuskan berwirausaha. Beruntung dengan kemajuan teknologi, sudah banyak kursus bisnis digital yang bisa Anda ikuti.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, bagi para pebisnis pemula dengan modal minim bisa mengikuti pelatihan UMKM 2022 sebagai bekal dan panduan memulai usaha.

Selain mengikuti pelatihan bagi pemilik usaha kecil baik online maupun offline, Anda juga perlu memperhatikan beberapa hal agar usaha yang Anda jalankan bisa bertahan dan berkembang. Berikut ini kami rangkumkan, beberapa tips jitu bagi Anda yang berencana memulai usaha sendiri dengan modal kecil atau minim.

5 Tips Penting Memulai Usaha dengan Modal Kecil

Dalam memulai usaha, hal pertama yang harus Anda punya ialah perencanaan juga modal. Namun, perencanaan yang matang serta modal yang besar saja, tidak akan membuat bisnis atau usaha Anda berjalan bahkan berkembang. Harus ada aksi nyata dan juga pengelolaan yang baik agar semua berjalan sesuai rencana.

Pelatihan UMKM bisa menjadi salah satu solusi agar Anda bisa memantapkan persiapan dalam menjalankan usaha.Dengan mengikuti training wirausaha, Anda bisa belajar banyak mengenai teknik pembukuan keuangan, produksi hingga pemasaran. Sebagai bekal tambahan, Anda bisa mencoba terapkan tips mendirikan usaha bermodal kecil yang akan kami berikan.

1. Putuskan Jenis Usaha yang Akan Dijalankan

Seperti penjelasan yang sudah disampaikan di atas, Anda perlu melakukan perencanaan sebelum memulai usaha.

Salah satu rencana awal yang paling penting ialah menentukan jenis usaha. Selain menyesuaikan modal yang ada, pastikan jenis usaha tersebut sudah Anda pahami sebelumnya. Akan lebih baik, jika usaha yang Anda jalankan sesuai hobi atau kebutuhan lingkungan sekitar.

Sebagai contoh, Anda bisa membuka jasa catering harian jika hobi masak, open order aneka kue via media sosial, atau membuka warung kelontong karena di lingkungan sekitar belum ada atau masih jarang.

Baca Juga:  Sertifikasi Halal: Meningkatkan Kepercayaan Customer Terhadap Produk Anda!

2. Hitung Kebutuhan Modal Keseluruhan

Setelah menentukan jenis usaha, Anda harus membuat estimasi kebutuhan modal keseluruhan. Ini diperlukan agar tidak over budget dan bisa mencari alternatif solusi agar usaha dapat segera dimulai.

Tentunya dengan perencanaan awal yang beralih menjadi rencana perkembangan, jika jumlah modal yang dimiliki saat ini belum mencukupi. Jangan terburu-buru mencari pinjaman untuk tambahan modal, sementara Anda belum melihat bagaimana reaksi pasar akan bisnis yang Anda jalankan. Pergunakan dengan semaksimal mungkin modal yang sudah ada, agar bisnis bisa segera berjalan.

3. Memanfaatkan Barang yang Ada dan Masih Layak Guna

Salah satu cara menekan pengeluaran dan mencukupkan modal usaha, ialah dengan memanfaatkan barang yang sudah ada.Misalnya saja, Anda ingin membuka usaha kue kering. Sementara oven yang dimiliki saat ini baru oven tangkring.Tidak perlu memaksakan diri membeli oven gas baru untuk bisa memproduksi dalam jumlah banyak dalam satu waktu.

Benar memang, hal itu bisa menekan biaya produksi. Namun karena usaha baru dimulai maka bisa menggunakan yang ada dulu, jika respon pasar bagus bisa mulai upgrade peralatan menggunakan sebagian hasil keuntungan.

4. Analisa Pasar

Penting bagi para pebisnis pemula untuk melakukan analisa pasar sebelum memulai usahanya. Hal ini akan sangat berhubungan dengan kemampuan menyediakan permintaan pasar, jenis produk dan juga strategi pemasaran.

Dalam training bisnis, poin ini akan selalu muncul sebagai materi yang harus dipahami. Sebab, analisa pasar bisa menjadi kunci keberhasilan usaha Anda untuk bertahan di tengah persaingan. Seiring perkembangan teknologi, pemasaran pun jauh lebih efektif dan mudah dilakukan. Bagi Anda yang masih menjalankan usaha secara offline, bisa mulai mempertimbangkan membuka secara online juga.

Ini untuk memperluas jangkauan pasar dari usaha Anda. Bukan hanya untuk usaha yang sudah dikenal saja, justru yang masih kecil atau sekelas UMKM harus mulai memanfaatkannya.

Baca Juga:  Kiat Menjadi Halaman Satu di Google

Pelatihan UMKM digital yang juga sudah bisa Anda ikuti dengan mudah, akan memberikan banyak ilmu mengenai pengembangan bisnis via online.

Mulai dari pelatihan digital marketing untuk UMKM, tips manajemen keuangan sampai dengan kreasi produk yang bisa memaksimalkan hasil keuntungan usaha.Masih banyak orang yang menganggap pelatihan atau kursus kewirausahaan semacam ini hanya buang waktu atau sekedar mengedepankan teori.

Padahal, jika Anda bisa memahami maka ada banyak manfaat yang bisa didapatkan. Pelatihan memang memberikan teori, tetapi juga panduan agar Anda bisa dengan mudah mengaplikasikan.Ketika pengaplikasiannya sudah benar, tinggal menunggu seberapa keras dan gigih Anda dalam menjalankan usaha.

5. Lokasi Usaha

Poin terkhir ialah pilih lokasi usaha yang strategis. Ini berlaku bagi Anda yang memulai usaha secara offline. Hanya saja, jika Anda belum memiliki tempat sendiri, tentu akan memerlukan budget yang besar guna membeli ataupun menyewa tempat usaha.

Salah satu solusinya, Anda bisa memanfaatkan teras rumah untuk lokasi usaha sementara. Namun, agar usaha bisa produktif maka harus didukung dengan layanan delivery. Artinya, selain offline Anda juga harus membuka layanan online.

Dengan begiti, meski lokasi usaha belum cukup strategis, tetapi mampu menjangkau pasar yang luas. Tidak dapat dipungkiri jika saat ini teknologi memegang peranan penting dalam berbagai aspek kehidupan.

Tidak terkecuali dalam bidang usaha apapun jenisnya. Oleh karena itu, Anda harus bisa mengimbangi perkembangam teknologi tersebut agar tidak tertinggal dan tersingkir dari persaingan bisnis yang ada.

Jika membutuhkan pelatihan sekaligus pendampingan UMKM baik bagi perorangan maupun industri, Anda bisa mendaftar di nextup.id. Platform terkemuka dan terpercaya yang menyediakan layanan pendampingan juga pembinaan atau pelatihan untuk UMKM. Setiap UMKM yang mendaftar akan diseleksi dan bagi yag terpilih akan dimasukkan sebagai peserta webinar online.

Dengan mengikuti webinar yang diselenggarakan oleh Nextup.id, Anda tidak hanya memperoleh materi tapi juga pelatihan pengaplikasian secara nyata. Para peserta akan diberikan informasi terkait betapa pentingnya peran UMKM bagi perekonomian negara ini.

Baca Juga:  Apa itu Harbolnas? Yuk Cari Tahu

Anda akan mendapatkan berbagai tips jitu terkait mencapai peluang keberhasilan, meningkatkan hasil keuntungan, memperluas jaringan, juga pemasaran dan pengelolaan keuangan. Melalui program pendampingan dan pelatihan iniĀ  diharapkan dapat memaksimalkan produktivitas UMKM di Indonesia.

Meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memberdayakan potensi dari setiap individu yang terbentur modal untuk bisa memulai usaha. Dari program pelatihan UMKM digital ini, juga bisa meningkatkan kualitas skill para pelaku usaha, memantapkan passion mereka atas suatu bidang agar bisa menjadi ide usaha yang potensial.

Anda akan menjadi peserta selama satu bulan dan menerima sertifikat usai menyelesaikan keseluruhan materi pelatihan. Di sini Anda juga akan dibantu memahami dan mengaplikasikan digital marketing, untuk bisa mencapai kesuksesan.

Termasuk dalam membangun atau mengkoordinir tim yang solid dalam usaha Anda. Jadi, jangan ragu lagi segera mendaftar dan ikuti kursus bisnis digital di nextup.id. Bangun usaha Anda dengan modal minimal, tetapi mampu memberi keuntungan yang maksimal.

pelatihan umkm, pelatihan bagi pemilik usaha kecil, pelatihan umkm digital, training bisnis, pelatihan untuk umkm, kursus bisnis digital, training wirausaha, pelatihan digital marketing untuk umkm
pelatihan online, lembaga pelatihan, pelatihan kewirausahaan, pelatihan hrd, pelatihan it, pelatihan online bersertifikat, pelatihan bisnis, pelatihan ukm

Muhamad Arif Rahmat, adalah seorang owner bisnis digital, finalis beberapa kompetisi bisnis tingkat Nasional, sekaligus juga trainer yang senang berbagi mengenai tips wirausaha dan digital marketing. Klik disini untuk kenal lebih dekat
hor]

google-site-verification: google05ed858cc7056014.html